Share
  • Home
  • »
  • Design
  • »
  • Desain Produk Kemasan, Kenapa Penting untuk Branding?

Desain Produk Kemasan, Kenapa Penting untuk Branding?

Picture of Farhan Anggara
Farhan Anggara
SEO Content Writer and Digital Marketer.
Desain produk kemasan

Saat ini, banyak orang berlomba untuk memasarkan produk dengan cara mereka sendiri. Ada yang menggunakan branding sehingga menggunakan desain kemasan produk yang bisa menarik perhatian.

Great Design Starts with Great Branding..

Desain kemasan produk yang tepat dapat memberi nilai tambah bagi produk yang ditawarkan. Tentu saja tidak mungkin jika suatu produk dijual tanpa kemasan.

Maka dari itu, jika sebuah usaha memiliki produk, itu artinya mereka juga memikirkan soal wadah atau pengemasan produknya.

Pengemasan dari produk memiliki fungsi yaitu melindungi barang agar tidak mudah rusak. Karena tak jarang ada kasus suatu barang mudah rusak karena kemasannya yang tidak bagus.

Untuk barang tertentu, dibutuhkan kemasan yang kedap udara hingga ada yang membutuhkan sifat anti air.

Ada pula yang membutuhkan kemasan yang sifatnya tahan banting untuk barang yang mudah pecah. Tapi kadang kita harus memberi pengaman tambahan untuk benda yang mudah pecah tersebut.

Pengertian dari Desain Kemasan

Desain kemasan adalah sebuah upaya kreatif dalam memprosees benda yang nantinya punya fungsi untuk membungkus atau mewadahi produk.

Proses pembuatan desain berhubungan dengan rancangan produk itu sendiri. Seperti halnya memilih bahan dasar kemasan, warna, jenis font, hingga elemen grafisnya.

Di era sekarang, upaya pemasaran produk tidak cukup jika hanya mengandalkan desain kemasan. Hal tersebut punya hubungan dengan branding.

Sebuah desain yang baik baiknya memiliki cerita yang tepat untuk disampaikan ke konsumen.

Pada akhirnya, sebuah desain kemasan harus bisa memberi pengalaman konsumen melalui sentuhan, penglihatan, atau dari bau.

Dengan begitu kompleksnya sebuah desain kemasan itu, wajar saja jika sebuah produsen banyak menghabiskan waktu dan tenaga untuk menentukan rancangan desain.

Bukan tentang memenangkan hati konsumen, tapi juga seharusnya dapat menyampaikan pesan penting ke hati mereka.

Kenapa Desain Kemasan Produk sangat Penting untuk Branding?

Kemasan memiliki peran penting dalam efektifitas pemasaran produk yang dimiliki.

Terkadang melalui kemasan saja ada orang yang langsung tertarik meskipun tidak tahu produknya apa. Ditambah jika produknya adalah produk yang mereka butuhkan.

Branding menjadi alasan penting mengapa orang mau membeli suatu produk, selain karena telah mengenal, mereka tertarik dengan unsur branding seperti halnya kemasan produk.

Kemasan memang memiliki nilai jual tersendiri, sehingga kamu yang sebagai pemilik bisnis jangan anggap remeh masalah desain kemasan ini.

Baca Juga: 5 Ide Desain Kemasan Produk Simple dan Minimalis

Fungsi Desain Kemasan Produk untuk Branding

Selain untuk melindungi barang atau produk, kemasan juga punya fungsi lain yang perlu kamu tahu, terutama dalam hal branding.

  • Faktor Penarik

Sebelum memutuskan bagaimana kemasan didesain, biasanya pihan pengemasan ini merencanakan observasi dan analisa lapangan dulu.

Penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui bentuk, bahan, warna dan desain yang tepat. Dalam pemilihan barang juga dapat disesuaikan dengan produknya.

Dalam branding, warna kemasan biasanya disesuaikan dengan logo brand itu sendiri.

Perlu kamu ketahui, bentuk dan desain juga punya faktor penarik minat yang besar. Oleh karenanya, pada perencanaan kemasan terbilang rumit dan butuh pertimbangan dan keputusan yang matang.

Untuk lebih menambah daya tarik konsumen, kemasan biasanya menggunakan gambar brand ambassador jika perusahaan memiliki kerja sama dengan artis ternama. Hal itu tentu saja bias lebih menarik minat konsumen.

Atau contoh lainnya, desain kemasan juga bisa berupa gambar karikatur atau gambar lainnya yang dapat menarik minat konsumen.

  • Media Komunikasi

Umumnya sebuah perusahaan menampilkan sejumlah informasi produk pada desain kemasan agar konsumen lebih mudah membaca sekaligus memahaminya.

Visual yang menarik dari desain kemasan tentu saja dapat meningkatkan citra produk.

  • Penentu Identitas Produk.

Untuk hal ini, desain secara tidak langsung mempengaruhi branding sebuah produk.

Di sisi lain, konsumen dapat mengetahui identitas produk tanpa harus membaca semua info melalui desain kemasannya.

  • Mewakili Estetika Produk.

Terkadang ada produk nyata dalam kualitas biasa-biasa saja, tetapi mudah untuk menjadi trending karena kemasan yang menarik.

Desain adalah kunci penting dalam faktor estetika untuk menangkap lebih banyak konsumen.

  • Jangka Panjang Image Brand

Untuk memenangkan persaingan bisnis yang sengit, desain kemasan produk harus kuat.

Tujuannya adalah untuk mempertahankan citra merek untuk waktu yang lebih lama.

Tentu saja pabrikan perlu melakukan tinjauan desain reguler, terutama jika kamu ingin mengubah citra.

Prinsip Packaging Design

Nah, berikut adalah beberapa prinsip dalam desain kemasan produk yang harus diperhatikan oleh pemilik brand.

Aturan-aturan ini wajib bagi mereka yang ingin bersaing sehat dengan pesaing yang sama.

1. Prinsip Sesederhana Mungkin

Kemasan produk snack
Designed by Lacy Kuhn

Bentuk desain dan warna jelas lebih bermanfaat bagi pemilik brand daripada desain yang terlalu kompleks.

Prioritaskan kesederhanaan dalam desain, misalnya dalam hal warna, elemen, bahkan jenis huruf yang dipilih.

Alasannya, brand hanya memiliki empat hingga lima detik untuk menarik konsumen.

Tidak ada gunanya memiliki produk dengan kemasan unik dan terlihat mewah, tetapi informasi yang tercantum pada kemasannya sangat sedikit.

Hati-hati, beberapa produsen sering menemukan pentingnya kemasan yang menarik dan kompleks, tetapi melupakan fungsi pengemasan sebagai media komunikasi.

2. Sebuah Kejujuran

contoh cara membat desain kemasan produk
Contoh Desain yang Jujur

Prinsip berikutnya juga sering kali dilupakan, terutama untuk produk makanan. Terapkan nilai kejujuran untuk konsumen.

Artinya, gunakan gambar visual dari produk yang sebenarnya, bukan mereka yang menggunakan pengeditan berlebihan sehingga produk terlihat lebih baik.

Ingat, konsumen bisa sangat kecewa ketika produk visual pada paket tidak sesuai atau bahkan jauh dari kenyataan yang mereka terima.

Melakukan ketidakjujuran pada desain pengemasan dapat menyebabkan penurunan citra produk dan hilangnya kepercayaan konsumen.

3. Autentik

contoh desain kemasan produk
Contoh desain kemasan produk makanan

Sebagai hasil dari persaingan yang semakin sengit dalam produk, banyak brand memilih untuk membuat desain pengemasan yang mirip dengan pesaing.

Tujuannya adalah untuk mengecoh konsumen saat mereka ingin membeli. Strategi ini memang cukup efektif, terutama jika kesamaannya hampir sulit dibedakan dalam beberapa detik pertama.

Sayangnya, ini jelas tidak sejalan dengan prinsip-prinsip desain. Desain harus otentik alias tidak menyalin.

Gunakan prinsip ATM (amati, tiru, dimodifikasi) dalam merancang kemasan. Berikan perbedaan dan keunikan untuk kemasan, bukan meniru kemasan produk lain secara terang-terangan.

4. Unik dan Menarik

contoh kemasan produk
By Zoe Schneider

Sebelum membuat desain akhir, brand harus membayangkan penampilan produk mereka saat berjejer dengan produk serupa.

Apakah produknya terlihat lebih mencolok? Apakah produk memiliki potensi untuk membuat calon pembeli berhenti sejenak, lalu mengambilnya?

Karena itu, sangat penting untuk membuat kemasan yang unik dan menarik

Nilai keunikan ini dapat diambil dari berbagai aspek, seperti warna atau ilustrasi produk pada kemasan.

Tarik perhatian konsumen sejak ketika melihat produk pertama kali tanpa perlu berpikir panjang untuk membelinya.

5. Aman dan Nyaman

Dalam desain desain kemasan, bahan pengemasan tidak boleh diabaikan.

Jauh sebelum membuat desain semenarik mungkin, brand harus memilih bahan kemasan yang menjamin keselamatan konsumen.

Artinya, materi harus dimasukkan dalam kategori food grade.

Jadi, memberikan jaminan keamanan makanan kepada konsumen juga diharuskan masuk daftar periksa brand saat merancang kemasan.

Bahan berkualitas juga benar-benar memfasilitasi proses pencetakan pengemasan. Desain yang ada dapat dicetak dengan baik.

Kesimpulan

Garis besar dalam pembahasan kali ini adalah tentang desain kemasan yang punya peran penting dalam kegiatan pemasaran produk dan juga jangka panjang sebuah brand.

Sehingga dalam pembuatannya tidak boleh diremehkan dan perlu dirancang semenarik dan sebagus mungkin.

Semoga Bermanfaat, Goodluck!

Share ya!
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *